Al Haris Minta Pembangunan MBG Difokuskan ke Daerah Terpencil
- calendar_month Rab, 6 Agu 2025

Gubernur Jambi Al Haris memberikan arahan terkait percepatan pembangunan fasilitas MBG di Tebo.
📰 Al Haris Dorong Percepatan Pembangunan MBG di Daerah Terpencil
NEWS PUBLIK, Tebo (Diskominfo Provinsi Jambi) – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH menekankan pentingnya percepatan pembangunan fasilitas Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah terpencil yang sulit dijangkau. Ia meminta agar Bupati Tebo tidak hanya fokus pada pembangunan di wilayah perkotaan, melainkan mengutamakan daerah-daerah yang benar-benar membutuhkan.
Hal tersebut disampaikan saat Rakor Gubernur Jambi dengan Bupati Tebo, Forkopimda, seluruh kepala OPD, dan camat se-Kabupaten Tebo di Rumah Dinas Bupati Tebo, Selasa (5/8/2025) malam.
Gubernur Al Haris menjelaskan, pembangunan fasilitas MBG jalur pertama didukung dana pusat sebesar Rp 2 miliar per bangunan. Ia berharap lokasi pembangunan dipilih di kecamatan yang aksesnya terbatas.
“Untuk jalur pertama, diusulkan tiga lokasi. Saya minta lokasinya yang benar-benar sulit dijangkau,” ujarnya.
Program MBG merupakan prioritas nasional yang ditargetkan mulai beroperasi akhir tahun ini. Al Haris mendorong camat dan kepala desa memanfaatkan peluang pembangunan fasilitas tersebut di wilayah masing-masing.
“Kalau hanya mengandalkan pihak mitra, akan sulit karena dana besar. Saya sudah minta Kepala Badan Gizi membuka ruang bagi camat dan kades, tapi belum ada respons,” katanya.
Antusiasme Masyarakat dan Tantangan di Lapangan
Ia menceritakan pengalamannya di Kota Sungai Penuh, di mana anak-anak menyambut antusias program MBG. “Saya pikir di kota anak-anaknya sudah cukup, tapi jam 11 siang nasi sudah habis. Kalau di kota saja seperti itu, apalagi di desa dengan angka kemiskinan tinggi,” ungkapnya.
Selain MBG, Al Haris juga mengingatkan pentingnya sinergi antara Bupati dan Wakil Bupati dalam mengawal visi misi RPJMD. Menurutnya, Bupati menjadi pengambil kebijakan, Wakil Bupati mengawal visi misi, sementara Sekda mengoperasionalkan program bersama jajaran perangkat daerah.
“Wakil Bupati memantau jalannya program, Sekda memastikan semua sesuai target. Keberhasilan bisa dilihat dari nilai SAKIP dan LPPD sebagai ‘rapor’ kepala daerah,” jelasnya.
Percepatan Koperasi Merah Putih dan Penanganan Stunting
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga meminta percepatan pengoperasian Koperasi Desa Merah Putih. Meski ada kekhawatiran mengganggu usaha kecil seperti warung kelontong, ia menegaskan koperasi harus memberdayakan ekonomi desa, bukan bersaing secara merugikan.
Ia juga menyoroti stunting yang masih menjadi tantangan besar di Jambi. “Angka kemiskinan dan pengangguran sudah mulai membaik, tinggal stunting yang harus kita tekan. Saya minta pejabat, camat, hingga kepala OPD menjadi bapak asuh anak-anak stunting,” tegasnya.
Bupati Tebo Agus Rubiyanto, SE., MM mengapresiasi perhatian Gubernur terhadap pembangunan daerah. Ia menyebut kunjungan ini mencerminkan sinergi dalam membangun Jambi, khususnya di sektor strategis seperti pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, serta pengembangan potensi unggulan, termasuk kebun tebu.
Al Haris Dorong Percepatan Pembangunan MBG di Daerah Terpencil
Tebo – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH menekankan pentingnya percepatan pembangunan fasilitas Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah terpencil yang sulit dijangkau. Ia meminta agar Bupati Tebo tidak hanya fokus pada pembangunan di wilayah perkotaan, melainkan mengutamakan daerah-daerah yang benar-benar membutuhkan.
Hal tersebut disampaikan saat Rakor Gubernur Jambi dengan Bupati Tebo, Forkopimda, seluruh kepala OPD, dan camat se-Kabupaten Tebo di Rumah Dinas Bupati Tebo, Selasa (5/8/2025) malam.
Fokus Pembangunan untuk Wilayah Terpencil
Gubernur Al Haris menjelaskan, pembangunan fasilitas MBG jalur pertama didukung dana pusat sebesar Rp 2 miliar per bangunan. Ia berharap lokasi pembangunan dipilih di kecamatan yang aksesnya terbatas.
“Untuk jalur pertama, diusulkan tiga lokasi. Saya minta lokasinya yang benar-benar sulit dijangkau,” ujarnya.
Program MBG merupakan prioritas nasional yang ditargetkan mulai beroperasi akhir tahun ini. Al Haris mendorong camat dan kepala desa memanfaatkan peluang pembangunan fasilitas tersebut di wilayah masing-masing.
“Kalau hanya mengandalkan pihak mitra, akan sulit karena dana besar. Saya sudah minta Kepala Badan Gizi membuka ruang bagi camat dan kades, tapi belum ada respons,” katanya.
Antusiasme Masyarakat dan Tantangan di Lapangan
Ia menceritakan pengalamannya di Kota Sungai Penuh, di mana anak-anak menyambut antusias program MBG. “Saya pikir di kota anak-anaknya sudah cukup, tapi jam 11 siang nasi sudah habis. Kalau di kota saja seperti itu, apalagi di desa dengan angka kemiskinan tinggi,” ungkapnya.
Selain MBG, Al Haris juga mengingatkan pentingnya sinergi antara Bupati dan Wakil Bupati dalam mengawal visi misi RPJMD. Menurutnya, Bupati menjadi pengambil kebijakan, Wakil Bupati mengawal visi misi, sementara Sekda mengoperasionalkan program bersama jajaran perangkat daerah.
“Wakil Bupati memantau jalannya program, Sekda memastikan semua sesuai target. Keberhasilan bisa dilihat dari nilai SAKIP dan LPPD sebagai ‘rapor’ kepala daerah,” jelasnya.
Percepatan Koperasi Merah Putih dan Penanganan Stunting
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga meminta percepatan pengoperasian Koperasi Desa Merah Putih. Meski ada kekhawatiran mengganggu usaha kecil seperti warung kelontong, ia menegaskan koperasi harus memberdayakan ekonomi desa, bukan bersaing secara merugikan.
Ia juga menyoroti stunting yang masih menjadi tantangan besar di Jambi. “Angka kemiskinan dan pengangguran sudah mulai membaik, tinggal stunting yang harus kita tekan. Saya minta pejabat, camat, hingga kepala OPD menjadi bapak asuh anak-anak stunting,” tegasnya.
Bupati Tebo Agus Rubiyanto, SE., MM mengapresiasi perhatian Gubernur terhadap pembangunan daerah. Ia menyebut kunjungan ini mencerminkan sinergi dalam membangun Jambi, khususnya di sektor strategis seperti pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, serta pengembangan potensi unggulan, termasuk kebun tebu.
- Penulis: Diskominfo Provinsi Jambi/Waaly Arizona/Foto: Novriansah/Video: Erict Sutriedi/Driver: Apriyadi
- Editor: News Publik